Jakarta, NasionalPos –Kepergian dua orang pendukung militan Anies Baswedan-Sandiaga Uno, yakni Ridwan Rasyid Baswedan dan Budi Mithoon Wirawan hingga detik ini masih meninggalkan kesedihan diantara rekan-rekan seperjuangannya.
Meski demikian semangat dua aktivis muda itu harus ditiru rekan-rekannya, khususnya dalam membangun ibukota lebih baik, dibawah kepemimpinan Anies-Sandi.
“Kita harus melanjutkan perjuangannya almarmum Ridwan Rasyid Baswedan dan Budi Mithoon Wirawan untuk menciptakan Jakarta yang berkeadilan untuk seluruh lapisan masyarakat,” ungkap Anggota Dewan Pembina Gerakan Laskar Prabowo (GL Pro 08), DR Suroso, SE MM di Markas GL Pro 08 di Jalan Multikarya II No. 1A RT 14 RW 09, Kelurahan Utan Kayu Utara, Kecamatan Matraman, Jakarta Timur, Sabtu (23/9) .
Dalam kesempatan tersebut, Suroso juga berkomitmen untuk membantu biaya pendidikan anak-anak-anak Budi yang hingga ajal menjemput menjabat Sekretaris Jenderal Gerakan Pribumi Indonesia (Geprindo).
Sementara itu, Presiden GL Pro 08, Jimmy C, SE. Ak mengaku mengapresiasi pengorbanan dan militansi yang ditunjukkan Ridwan Rasyid Baswedan dan Budi Mithoon Wirawan yang pantang surut berjuang meski penyakit menggerogoti tubuh mereka.
Acara malam sejuta doa dan kasih itu sendiri digagas GL Pro 08, Bidadari Indonesia, Geprindo, DPC Partai Gerindra Jakarta Timur serta Ketua Dewan Pembina Asril Centre, Mayjen TNI (Purn) H Asril H Tanjung, Sip.
Tampak hadir Jhon Simbolon dari Relawan Rumah Kerakyatan yang mewakili eks relawan Agus-Sylvie, Ketua DPC Partai Gerindra Jakarta Timur Adi Kurnia Setiadi, Mayjen TNI (Purn) Adityawarman, tokoh perempuan Partai Gerindra Inge Mangundap, Bendahara Umum Partai Idaman Sam Alio serta Sekjen Jafar Ust Eka Kaya.[]
