JAKARTA, NasionalPos – Calon gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menegaskan Pemerintah DKI harus bersikap adil terhadap semua warganya. Untuk itu, kemudahan pendirian pusat perbelanjaan (mal) harus diimbangi dengan program perumahan dengan down payment (DP) atau uang muka nol rupiah.
Anies menjelaskan itu terkait munculnya polemik tentang adanya mal yang berdiri di lahan negara sudah bergulir terlalu jauh.
Anies menandaskan, pernyataannya terkait mal yang ada di lahan negara bukan dimaksudkan untuk menghentikan operasional mal ataupun persoalan lainnya.
“Saya mengatakan ini kita harus adil. Jangan sebagian dikasih kesempatan maju, yang lainnya tidak. Saya bukan bicara soal mal-nya, Bukan soal salah dan harus dihentikan, tapi bagaimana maju bersama dan warganya bahagia,” papar Anies di Cilandak Timur, Jakarta Selatan, Kamis (2/3/2017).
Menurut Anies, ketika mal bisa berdiri di lahan negara, harusnya untuk perumahan dengan down payment (DP) atau uang muka nol rupiah yang digagasnya bisa diimplementasikan. Jadi, harus dipahami bahwa pernyataan yang dilemparnya tersebut terkait perbandingan tentang keberpihakan pemprov DKI terhadap rakyat kecil.
“Pertanyaannya, kenapa kalau kepada pengembang besar diberikan kemudahan, tapi bagi rakyat kebanyakan nggak selalu diberikan,” jelas Anies.
Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat membantah adanya tanah milik negara yang dijadikan mal seperti yang dikatakan Anies. (cep)