Nasionalpos. Com, Jakarta — Wakil Rakyat anggota Fraksi Partai Demokrat Herman Khaeron mengatakan bahwa tugas baru yang diembannya tersebut tidaklah ringan, banyak aspek yang masih harus didalami, terutama di tahun Politik ini.
“Proses penyelenggaraan Pemilu harus kita jamin agar jauh dari unsur intervensi, harus adil, jujur, demokratis, dan transparan. Sehingga dapat menghasilkan Pemimpin -Pemimpin baik yang dikehendaki oleh rakyat,” ucap Herman di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, usai dikukuhkan Sebagai Pimpinan komisi II DPR RI,Kamis (26/7/2018).
Dikatakannya, untuk mengawal persoalan tersebut juga tidak sederhana. Dibutuhkan pendalaman dan akselerasi kinerja yang lebih keras. “Harapan menuju pemilu yang bersih, jujur, adil tanpa intervensi, dan menghindarkan dari pragmatisme akan menjadi tugas besarnya di Komisi II,” ungkapnya.
Oleh karena itu,ia mengharapkan agar semua pihak, utamanya Komisi Pemilihan Umum dan Badan Pengawas Pemilu untuk memperkuat komitmen untuk menolak berbagai bentuk intervensi Politik baik dari Pemerintah, peserta pemilu maupun dari asing.
“Ya, jangan lah Pemilu di kotori dengan intervensi, ” pungkasnya.(dito)