Home / Ekonomi

Sabtu, 25 Februari 2017 - 18:59 WIB

Perbankan khawatirkan kredit macet dampak Kisruh Freeport

Timika,NasionalPos – Kalangan perbankan di Timika, Papua mengkhawatirkan tingginya kredit macet sebagai akibat dari kisruh PT Freeport Indonesia yang berlarut-larut yang berimbas pada pemutusan hubungan kerja ribuan karyawan.

Kepala BRI Cabang Timika Muhammad Jusuf, Sabtu, mengatakan total nilai pinjaman karyawan PT Freeport Indonesia dan karyawan perusahaan-perusahaan subkontraktor Freeport itu mencapai sekitar Rp70 miliar.

“Berdasarkan data yang kami terima, sebagian debitur kami sudah dirumahkan, bahkan ada yang sudah di-PHK oleh perusahaan-perusahaan tempat mereka bekerja. Ini tentu sangat mengkhawatirkan kami,” kata Jusuf lagi.

Baca Juga  Akademisi IPB: Benih Unggul dan Pupuk, Dongkrak Produktivitas Padi – Jagung

Menyikapi kondisi itu, pihak BRI Timika telah melakukan koordinasi dengan perusahaan-perusahaan tempat para karyawan tersebut bekerja.

Meski mereka telah dirumahkan atau di-PHK, karyawan yang memiliki tanggungan kredit di BRI diminta untuk tetap melunasi kewajibannya.

BRI Timika juga diketahui memberikan kredit usaha kepada 30 pengusaha di Timika dengan total nilai kredit yang dikucurkan sebesar Rp101 miliar.

“Kami langsung menemui para debitur untuk membicarakan soal kelanjutan pembayaran angsuran pinjaman mereka. Secara internal kami akan melakukan evaluasi terhadap dampak yang ditimbulkan akibat masalah di Freeport terhadap program pemberian fasilitas perkreditan. Yang jelas, kondisi yang terjadi di Freeport sekarang sangat mempengaruhi perekonomian di Timika secara keseluruhan,” ujar Jusuf,seperti dilansir antara, sabtu ( 25/2).

Baca Juga  Mulai Tahun Depan, Pemerintah Berlakukan Vaksin Covid-19 Berbayar

Situasi serupa diprediksi dialami oleh Bank Papua, Bank Mandiri, dan Bank CIMB Niaga setempat.

Ketiga bank tersebut selama ini banyak menggelontorkan pinjaman kredit kepada karyawan PT Freeport dan perusahaan-perusahaan subkontraktornya.

Ketiga bank tersebut juga memiliki kantor perwakilan di Tembagapura yang merupakan kota tambang PT Freeport Indonesia. (dme)

Share :

Baca Juga

Ekonomi

Pemerintah Optimis Ekonomi Indonesia Tumbuh Positif di Kuartal IV-2020

Ekonomi

Tarif Taksi Online Ditentukan Pemda, Bagaimana Nasib Tarif Promo?

Ekonomi

Pedagang dan Pengusaha Daging Bantah Ketersediaan Kosong di Pasaran

Ekonomi

Uang Pensiun 100% Uang PNS Bukan Dari APBN, Harus Dikelola Hati-Hati

Ekonomi

Airlangga Hartarto: Ekonomi Sirkular Mampu Tingkatkan PDB Hingga Ratusan Triliun Rupiah

Ekonomi

Kementan: Food Estate Kalteng Akan Jadi Kiblat Lumbung Pangan Nasional

Ekonomi

Pasar Murah di TTIC, Dipastikan Mentan SYL, Digelar Secara Rutin

Ekonomi

Politisi PDI-Perjuangan Desak Menteri KKP Segera Respon Persoalan Nelayan di Daerah