LONDON,NasionalPos – Petisi menolak kunjungan kenegaraan Presiden Donald Trump ke Inggris didukung lebih dari satu juta orang, tapi pemerintah menegaskan undangan terhadap Trump tidak akan dibatalkan.
Hingga Senin (30/1/20171) siang, petisi di laman parlemen Inggris ini sudah ditandatangani oleh lebih dari 1,2 juta orang. Pantauan BBC pada Senin kemarin memperlihatkan petisi menarik dukungan ribuan orang per menit.
Pemerintah Inggris diwajibkan memberikan tanggapan jika satu petisi didukung oleh 10.000 orang dan parlemen akan mempertimbangkan petisi untuk dibahas oleh para anggota parlemen jika ditandatangani oleh lebih dari 100.000 orang,seperti dilansir islampos
Petisi yang diajukan warga Inggris bernama Graham Guest diajukan setelah Presiden Trump menerapkan larangan masuk ke Amerika Serikat bagi warga dari tujuh negara berpenduduk mayoritas Muslim, seperti Irak, Iran, Libia, Somalia, Sudan, Suriah, dan Yaman.
Namun pemerintah Inggris menyatakan undangan terhadap Presiden Trump untuk melakukan kunjungan kenegaraan tidak akan dicabut.
Sumber di kantor Perdana Menteri Theresa May kepada BBC pada Senin kemarin mengatakan bahwa Amerika adalah sekutu penting bagi Inggris. “Kita harus melihat aspek jangka panjang,” katanya.
Undangan kunjungan kenegaraan disampaikan PM May saat bertemu Presiden Trump pekan lalu. Belum ada tanggal pasti, namun diperkirakan akan dilangsungkan pada tahun ini.(smt)