Polisi Usut Dugaan Arteria Dahlan Tunggak Pajak Mobil 16 Bulan

- Editor

Jumat, 21 Januari 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Arteria Dahlan

Arteria Dahlan

NasionalPos.com, Jakarta – Polisi akan menelusuri informasi dugaan penunggakan pembayaran pajak kendaraan, milik politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Arteria Dahlan. Hal itu terkait kabar yang menyebutkan bahwa mobil milik Arteria dengan nomor polisi B 1418 TJS menunggak pajak selama 16 bulan.

“Saya cek dulu,” kata Direktorat Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya, Kombes Sambodi Purnomo Yogo saat dikonfirmasi, Jumat, (21/1/2022).

Baca Juga :   Guna Mewujudkan Sistem Statistik Nasional yang Efektif, UU Statistik Harus Direvisi

Sebelumnya, salah Satu kendaraan milik Arteria Dahlan dengan nomor polisi B 1418 TJS tercatat sudah menunggak pembayaran pajak selama 16 bulan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Berawal dari beredar video yang viral di sosial media Arteria memarkir lima mobil miliknya di parkiran Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta. Anehnya, lima mobil mewah itu menggunakan plat nomor kepolisian yang sama yakni 4196-07.

Baca Juga :   PSSI Mulai Gelar Seleksi Pemain Timnas Indonesia U-16

Merek dari lima mobil mewah itu adalah Mitsubishi Grandis, Toyota Fortuner, Toyota Vellfire, Nissan X-Trail, dan Mitsubishi Pajero.

Karena jadi sorotan public, Arteria kemudian memasang masing-masing kendaraan dengan nomor polisi yang berbeda-beda. Masing-masing nopol mobil itu adalah B 1418 TJS untuk merek Nisan Terra, B 1871 WZX untuk Nissan Livina, serta nopol kepolisian 4196-07 untuk Mitsubishi Pajero Sport Dakar. (*)

 

Berita Terkait

Di Sidang Perdana PHPU 2024 DI MK, Anies Sebut Demokrasi Dalam Ancaman
Sidang Perdana Sengketa Pilpres di MK Bakal Dihadiri Abah Anies & Cak Imin
KPK Periksa 19 Napi terkait Pungli Petugas Rutan
Berkas Permohonan Gugatan Hasil Pemilu 2024 dari Timnas Amin Telah Diterima MK
Usut Tuntas dan Hukum Seberat-beratnya Pelaku Persekongkolan Jahat Pada Pemilu 2024
Soal Titipan Paket Pekerjaan, 4 anggota DPRD Kota Bandung Diperiksa KPK
Polisi Tangkap Enam Orang Sindikat Pemalsu Materai
Dua Kasus di Jawa Timur Diungkap Satgas Mafia Tanah
Berita ini 93 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 27 Maret 2024 - 11:24 WIB

Di Sidang Perdana PHPU 2024 DI MK, Anies Sebut Demokrasi Dalam Ancaman

Kamis, 21 Maret 2024 - 20:18 WIB

KPK Periksa 19 Napi terkait Pungli Petugas Rutan

Kamis, 21 Maret 2024 - 20:04 WIB

Berkas Permohonan Gugatan Hasil Pemilu 2024 dari Timnas Amin Telah Diterima MK

Rabu, 20 Maret 2024 - 12:53 WIB

Usut Tuntas dan Hukum Seberat-beratnya Pelaku Persekongkolan Jahat Pada Pemilu 2024

Selasa, 19 Maret 2024 - 11:16 WIB

Soal Titipan Paket Pekerjaan, 4 anggota DPRD Kota Bandung Diperiksa KPK

Senin, 18 Maret 2024 - 20:57 WIB

Polisi Tangkap Enam Orang Sindikat Pemalsu Materai

Sabtu, 16 Maret 2024 - 19:13 WIB

Dua Kasus di Jawa Timur Diungkap Satgas Mafia Tanah

Sabtu, 16 Maret 2024 - 10:04 WIB

Kasus Korupsi Tower BTS Kemenkominfo Belum Tuntas, AGRAK Adukan Politisi Nasdem Ke Kapolri

Berita Terbaru

Headline

Resolusi DK PBB untuk Gaza Di dukung Komisi I DPR RI

Rabu, 27 Mar 2024 - 21:12 WIB

Ekonomi

Pemprov DKI Buka Posko Konsultasi dan Pengaduan THR

Rabu, 27 Mar 2024 - 20:17 WIB