Nasionalpos.com, Jakarta – Memeriahkan hari jadi ke – 2 Yayasan Raden dilaksanakan cukup meriah di Taman Margasatwa Anak (Children Zoo) Ragunan – Jakarta Selatan pada Sabtu (9/11/2019).
Hadir dalam acara tersebut diantaranya, Dewan Pembina, RR. Neti Herawati dan Yulianto Poerwodihardjo. Ketua Dewan Pengawas Hengki Jita, Ketua Pengurus Ruliadi, Bendahara Crisitina Barek serta jajaran pengurus pusat. Turut menghadiri Kasie Lingmas BNN Mediono dan pengurus Lions Club Puri Cengkareng.

Dalam sambutannya, RR. Neti Herawati mengatakan Yayasan Raden hadir memberi solusi dan berkontribusi untuk mewujudkan manusia unggul, salah satunya peningkatan sumber daya manusia. Yayasan Raden ingin berperan dalam penanganan permasalahan narkoba, karena Indonesia saat ini sudah masuk darurat narkoba.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kami ingin berkontribusi untuk mewujudkan SDM Indonesia yang unggul. Karena itu, kami berperan aktif menangani masalah narkoba yang sudah masuk darurat narkoba,” kata Neti.
Untuk itu, lanjutnya, Yayasan Raden serius bergandengan tangan dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) untuk mencegah dan menanggulangi bahaya penyalahgunaan Narkoba, khususnya kepada anak jalanan. Mengingat kelompok anak jalanan adalah komunitas yang rentan disasar oleh jaringan peredaran gelap Narkotika.
Sementara Hengki Jita memberikan tips untuk anak jalanan agar selalu belajar dan bekerja keras wujudkan cita – cita “Marilah kita gelorakan semangat hidup sehat tanpa Narkoba. Setiap keberhasilan yang diraih, semua dicapai ketika kita tidak menyentuh Narkoba. Jauhi Narkoba agar hidup kita selamat, tebarkan kasih sayang dan fokus belajar”. Katanya.
Diapun mengapresiasi jajaran pengurus yang selalu berikan yang terbaik di setiap kegiatan Yayasan Raden. Anak jalanan dibawah binaan H. Otong Suryana, rata-rata berusia 14 – 21 tahun yang hadir begitu antusias mendengarkan paparan dari pihak BNN.
“kami sangat mengapresiasi kegiatan Yayasan Raden, generasi muda atau millenial menjadi sasaran peredaran gelap narkotika dan mengedukasi mereka merupakan langkah yang tepat sasaran” kata Kasie Lingmas BNN Mediono usai menyampaikan paparannya. (Boi)