Pessel, Nasionalpos.com — Jurnalis SKU Wawasan yang berdomisili di Kecamatan IV Jurai, Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), di diagnosa mengalami stroke sejak 2 Minggu terakhir. Zakaria atau yang akrab disapa “Bang Korea” tersebut terpaksa harus mengandalkan kursi roda, karena otot-otot pada tubuhnya melemah.
Mendapat Informasi tersebut, anggota DPR RI Lisda Hendrajoni yang tengah berada di Dapilnya, langsung membesuk Bang Kor di Kediamannya yang berlokasi di Kenagarian Lumpo, Kecamatan IV Jurai pada Rabu (6/11).
“Ya tadi bunda dapat informasi dari kerabat media, bahwa salah seorang rekan kita Bang Korea ini sudah 2 minggu ini menderita stroke. Tadi kita langsung besuk, karena bunda cukup mengenal beliau di kalangan rekan-rekan wartawan,” ucap Politisi Nasdem yang akrab disapa Bunda Lisda tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Wartawan SKU Wawasan tersebut, sedang terbaring lemah di kasur kapuknya saat kedatangan Lisda Hendrajoni di kediamannya.
“Tadi kondisi beliau masih lemah, bunda ajarin terapi pijit disekitaran pundak, untuk membantu melancarkan peredaran darah ke kepala. Tadi juga bunda berikan vitamin dan nutrisi herbal untuk diminum, sehingga beliau mendapatkan suplemen untuk badannya. Kita do’akan sama-sama bang kor cepat sehat ya,” ungkap Istri dari Bupati Pessel (periode 2016-2021) Hendrajoni tersebut.
“Bang Korea” diwakili pihak keluarganya menyampaikan rasa terima kasih atas kunjungan langsung dari Bunda Lisda. Mereka berharap, ayah dari 2 anak tersebut dapat kembali pulih selaku tulang punggung keluarga.
“Terima kasih atas bantuan dan kunjungan dari Bunda Lisda. Insha Allah aka sangat bermanfaat bagi kami. Mohon juga do’anya untuk kesembuhan ayah dari anak-anak kami yang merupakan tulang punggung keluarga kami, sehingga beliau dapat kembali beraktivitas,” harap istri bang Korea.
Sosok Bang Korea cukup dikenal di berbagai kalangan di Pesisir Selatan, seperi pejabat pemerintahan hingga kawan-kawan awak awak media. Penggalangan dana dari berbagai pihak pun, saat ini sedang dijalankan untuk membantu penyembuhan Bang Korea.
Don
