NasionalPos.com, Jakarta- Badan Pangan Nasional (Bapanas) menyebutkan penyaluran beras murah Bulog atau Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan terus berlangsung. Hingga kini jumlah beras yang tersalur mencapai 675.844 ton.
“Dalam rangkan menjaga stabilitas pasokan dan harga beras yang saat ini masih menyumbang andil inflasi tertinggi. Maka Bapanas telah menugaskan Bulog untuk menyalurkan beras SPHP di seluruh wilayah,” ucap Deputi Bidang Kerawanan Pangan dan Gizi Badan Pangan Nasional Nyoto Suwignyo kepada wartawan di Jakarta, Jumat (10/5/2024).
Nyoto mengatakan terdapat empat provinsi dengan penyaluran terbesar. Yakni DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, dan Jawa Timur.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ia menegaskan pengaturan akan dilakukan terhadap penyaluran beras SPHP di masa panen saat ini. Hal itu dilakukan untuk menjaga harga beras di tingkat petani tetap stabil dan tidak jatuh.
Meski begitu, Nyoto memastikan beras SPHP masih bisa didapat di pedagang eceran maupun retail modern. “Adapun berdasar data beras SPHP yang disalurkan melalui retail modern mencapai 28.863 ton,” katanya.
