NasionalPos.com,Jakarta – Menindaklanjuti hasil pertemuan antara Panglima Komando Lintas Laut Militer Laksda TNI Erwin S. Aldedharma dan Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Captain Isa Amsyari beberapa waktu yang lalu, Kolinlamil memfasilitasi acara penyerahan Sertifikat Basic Safety Training Kapal Layar Motor (BST KLM) dan Surat Keterangan Kecakapan (SKK) 30 Mil kepada para nelayan dan pekerja laut tradisional wilayah Marunda di geladak heli KRI Banda Aceh-593 yang sandar di Dermaga Mako Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (22/3/2022).
Acara yang dihadiri Kepala Staf Kolinlamil Laksma TNI Retiono Kunto, Komandan Lantamal III, Walikota Jakarta Utara, Kepala Kantor Kesyahbandaran Utama Tanjung Priok, Kepala Otoritas Pelabuhan Utama Tanjung Priok, Direktur Poltekpel Banten dan Kepala Pangkalan PLP Kelas I Tanjung Priok sekaligus dimanfaatkan sebagai ajang silaturahmi antar stakeholder kemaritiman di wilayah Jakarta Utara.
Penyerahan sertifikat kecakapan dan keselamatan pelayaran yang dikeluarkan oleh KSOP Kelas IV Marunda ini diberikan kepada 96 nelayan dan pekerja laut tradisional Marunda yang telah mengikuti pendidikan dan pelatihan Pemberdayaan Masyarakat tentang keselamatan transportasi di Badiklat Kementerian Perhubungan pada bulan Desember tahun 2021 lalu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Panglima Kolinlamil melalui Kepala Staf Kolinlamil mendukung penuh kegiatan ini, dengan memiliki Surat Keterangan keterampilan 30 Mil dan Basic Safety Training para nakhoda kapal, nelayan dan kapal wisata akan memiliki wawasan pengetahuan keselamatan dalam pelayaran dan tindak pencegahan kecelakaan di laut.
Fasilitas yang disiapkan oleh Kolinlamil dalam kegiatan penyerahan sertifikat Surat Keterangan keterampilan 30 Mil dan Basic Safety Training oleh KSOP Marunda sebagai wujud implementasi dari penekanan Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Yudo Margono yaitu jalin soliditas dengan segenap komponen pertahanan dan keamanan negara menuju sinergitas dalam kesemestaan dan keberadaan TNI AL harus mampu memberikan manfaat untuk rakyat. (*)
