Anggota DPR RI Komisi VIII, Lisda Hendrajoni : Program Sekolah Rakyat Merupakan Upaya Strategis Untuk Memutus Mata Rantai Kemiskinan

- Editor

Selasa, 29 April 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Padang, Nasionalpos.com – Anggota DPR RI Komisi VIII, Drs. Hj. Lisda Hendrajoni, S.E., M.M.Tr mendorong seluruh kepala daerah di Sumatera Barat untuk segera mempersiapkan dan mengajukan proposal pembangunan Sekolah Rakyat. Program Kementerian Sosial yang merupakan gagasan Presiden Prabowo Subianto ini sangat penting untuk meningkatkan akses pendidikan bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu di Sumatera Barat.

Hal ini disampaikan Perempuan yang kerap disapa Bunda Lisda tersebut pada saat acara dialog antara Menteri Sosial Drs. Saifullah Yusuf dengan pilar-pilar sosial kota padang dari unsur SDM PKH, TKSK, Tagana, Pelopor Perdamain, PSM, dan Pendamping Rehsos, pada hari Selasa (29/04) pagi di Gedung Auditorium Gubernur Sumatera Barat.

“Saya mendorong seluruh kepala daerah di Sumatera Barat untuk proaktif menyiapkan proposal agar lebih banyak lagi anak-anak di Ranah Minang yang bisa merasakan manfaat dari Sekolah Rakyat ini,” ujar Lisda Hendrajoni.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Lisda Hendrajoni menyambut baik langkah Kementerian Sosial (Kemensos) yang melibatkan seluruh pihak dalam mewujudkan program mulia ini. Ia menilai, program Sekolah Rakyat merupakan upaya strategis untuk memutus mata rantai kemiskinan melalui pendidikan.

Baca Juga :   Wujudkan Pariwisata Berkelanjutan, ITDC Fasilitasi Perbaikan Toilet Di SD Negeri Sekembang

“Sekolah Rakyat ini adalah investasi jangka panjang untuk masa depan anak-anak kita. Dengan pendidikan yang layak, mereka memiliki kesempatan yang sama untuk meraih cita-cita dan berkontribusi bagi pembangunan daerah,” tambahnya.

Ia berharap, dengan adanya dorongan ini, setiap kabupaten/kota di Sumatera Barat dapat merasakan manfaat dari program Sekolah Rakyat, sehingga semakin banyak anak-anak yang memiliki akses pendidikan yang berkualitas.

Sementara itu, sudah ada 8-9 Kabupaten/Kota yang sudah mengajukan proposal untuk program tersebut, salah satunya Kabupaten Pesisir Selatan yang telah mengajukan proposal untuk program pembangunan Sekolah Rakyat tersebut dengan lahan yang akan digunakan seluas 10 hektar.

Diharapkan, dengan pengajuan ini, Pesisir Selatan dapat menjadi salah satu daerah di Sumatera Barat yang menerima manfaat dari program strategis ini.

Sementara itu Menteri Sosial Drs. Saifullah Yusuf, atau yang sakrap disapa Gus Ipul menyebut program Sekolah Rakyat ini diharapkan dapat mengatasi kesenjangan pendidikan di Indonesia, sehingga anak-anak yang berasal dari keluarga miskin dan miskin ekstrem tetap dapat mengecap pendidikan secara gratis.

Baca Juga :   Pokdarwis Pessel Belajar ke Kebun Agrowisata Lubuk Minturun

“ Tentunya program ini dari Bapak Presiden untuk memberikan kesetaraan pendidikan bagi anak-anak di Indonesia. Kami terus menginstruksikan agar kepala daerah dapat berkoordinasi dengan kementrian terkait apa yang harus dipersiapkan, sehingga di tahun ini kita targetkan seluruh daerah, sudah memenuhi syarat untuk berlangsungnya program sekolah rakyat ini, untuk dapat dilaksanakan penyelenggaraannya pada tahun depan,” ujar Gus Ipul.

Lebih lanjut dijelaskan, Program Sekolah Rakyat yang digagas oleh Presiden Prabowo ini, bertujuan memberikan akses pendidikan secara gratis dan berkelanjutan, mulai dari jenjang Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), hingga Sekolah Menengah Atas (SMA). Seluruh pembangunan fisik, sarana dan prasarana, tenaga pendidik, serta kurikulum akan diselenggarakan oleh pemerintah pusat melalui Kementerian Sosial. ***

Loading

Berita Terkait

Hasil Pantauan Bapanas, Pekan ini, Harga Pangan, Daging & Sayuran Fluktuatif
Bawaslu Pessel Gelar Rakor Pengelolaan BMN Bersama Bawaslu Provinsi
Bupati Hendrajoni Lepas 150 Jemaah Calon Haji 1446 H / 2025 M
HUT ke-13 Nagari BHS, Turnamen Sepak Bola Antar Nagari Resmi Ditutup Wabup Risnaldi, Vathia FC Juara
Sebanyak 52 Penyandang Disabilitas di Pesisir Selatan Terima Bantuan Kaki dan Tangan Palsu Dari Lisda Hendrajoni
Wakil Bupati Pessel Hadiri FGD Forkopimda se-Sumatera Barat Dalam Upaya Pencegahan dan Pemberantasan Narkoba
Dugaan Pungli Ijazah di SMPN 1 Pancung Soal Picu Aksi Alumni Unjuk Rasa
Bawaslu Pessel Gelar Acara Penguatan dan Peningkatan Kapasitas ASN

Berita Terkait

Sabtu, 17 Mei 2025 - 11:24 WIB

Hasil Pantauan Bapanas, Pekan ini, Harga Pangan, Daging & Sayuran Fluktuatif

Kamis, 15 Mei 2025 - 18:28 WIB

Bawaslu Pessel Gelar Rakor Pengelolaan BMN Bersama Bawaslu Provinsi

Minggu, 11 Mei 2025 - 16:34 WIB

Bupati Hendrajoni Lepas 150 Jemaah Calon Haji 1446 H / 2025 M

Sabtu, 10 Mei 2025 - 21:58 WIB

HUT ke-13 Nagari BHS, Turnamen Sepak Bola Antar Nagari Resmi Ditutup Wabup Risnaldi, Vathia FC Juara

Kamis, 8 Mei 2025 - 17:47 WIB

Sebanyak 52 Penyandang Disabilitas di Pesisir Selatan Terima Bantuan Kaki dan Tangan Palsu Dari Lisda Hendrajoni

Berita Terbaru