Kemenag Luncurkan Buku Moderasi Beragama Perspektif Bimbingan Masyarakat Islam

- Editor

Rabu, 27 Juli 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NasionalPos,com,Jakarta – Kementerian Agama melalui Ditjen Bimas Islam meluncurkan buku ‘Moderasi Beragama Perspektif Bimas Islam’ dalam rangkaian International Conference on Religious Moderation (ICROM) 2022 di Hotel Mercure Ancol, Jakarta (27/7/2022).

Peluncuran buku ini dihadiri Dirjen Bimas Islam Kamaruddin Amin, Penggagas Moderasi Beragama sekaligus Menteri Agama 2014-2019 Lukman Hakim Saifuddin, Akademisi Bidang Studi Agama Emory University, AS James B. Hoesterey, Tim Ahli Pokja Moderasi Beragama Kemenag Alissa Wahid, serta Akademisi Bidang Studi Agama Hobart & William Smith College, AS Shalahuddin Kafrawi.

“Bimas Islam telah menyusun, membahas, dan menerbitkan buku tentang Moderasi Beragama dari perspektif Islam,” kata Kamaruddin Amin dalam acara ICROM 2022 yang digelar selama tiga hari pada Selasa-Kamis, 26-28 Juli 2022.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dia menegaskan, pihaknya memperkuat konsep moderasi beragama dari perspektif Bimbingan Masyarakat Islam. Buku itu, katanya, akan menjadi bahan sosialisasi dan diskusi tentang konsep moderasi beragama yang dapat dielaborasi dan dijelaskan kepada masyarakat Muslim.

Baca Juga :   Mantan Walikota Semarang Hendrar Prihadi Berdendang di Acara Silaturahmi dan Diskusi Tokoh Budayawan di Tegal

“Saya ingin menegaskan, konsep moderasi beragama, atau bisa kita sebut ‘wasathiyyatul Islam’, sebenarnya telah ada dan tertanam dalam sejarah Islam di masa lalu dan di banyak negara umat Islam. Apa yang kita lakukan sekarang dengan moderasi beragama adalah bentuk rekonseptualisasi untuk konteks Indonesia di era ini,” urainya.

Baca Juga :   Penyaluran KUR dan PEN Bentuk Kolaborasi Askrindo dan BPD Bali

Oleh karena itu, lanjutnya, pihak yang menolak atau salah paham tentang moderasi beragama, perlu membaca dan memahami lebih mendalam konsep moderasi beragama. Untuk memfasilitasi itu, Kemenag menggelar International Conference on Religious Moderation (ICROM) Tahun 2022.

“ICROM 2022 merupakan forum untuk membahas dan mengumpulkan berbagai pemikiran dan pengalaman tentang masalah moderasi beragama. Konferensi ini dimulai dengan Call for Papers, seleksi, konferensi hari ini, dan penyusunan policy brief dari konferensi ini,” katanya.(*)

 

Loading

Berita Terkait

Wakil Bupati Pessel Terpilih, Risnaldi Ibrahim Hadiri Pelantikan Imam Khatib Masjid Nurul Yaqin Koto Merapak Sutera
Galian Tanah Merah Di Desa Sindangsari diduga tak kantongi Izin
Pilkada Serentak Nasional 2024, Pleno KPU Pessel HJ-RI Unggul, Petahana Tumbang
Reses Anggota DPRD dari fraksi PDIP dapat keluhan dari Warga Sindangsari
Launching Samisade Desa Kampung Sawah Anggaran Tahun 2024
Kolaborasi Arsitek, MEP Konsultan, Interior Designer, dan Konsultan Audio-Visual dan IT Menciptakan Gedung atau Kantor yang Sempurna
Pokdarwis di Pessel Diberikan Pelatihan Pemandu Wisata Outbound 
24 Ribu Masyarakat Miskin Menanggung Tunggakan BPJS Pasisie Rancak, Program Tipu – tipu Bupati Rusma Yul Anwar ?

Berita Terkait

Sabtu, 7 Desember 2024 - 12:34 WIB

Wakil Bupati Pessel Terpilih, Risnaldi Ibrahim Hadiri Pelantikan Imam Khatib Masjid Nurul Yaqin Koto Merapak Sutera

Kamis, 5 Desember 2024 - 19:50 WIB

Galian Tanah Merah Di Desa Sindangsari diduga tak kantongi Izin

Rabu, 4 Desember 2024 - 19:37 WIB

Pilkada Serentak Nasional 2024, Pleno KPU Pessel HJ-RI Unggul, Petahana Tumbang

Selasa, 3 Desember 2024 - 18:46 WIB

Reses Anggota DPRD dari fraksi PDIP dapat keluhan dari Warga Sindangsari

Selasa, 3 Desember 2024 - 18:20 WIB

Launching Samisade Desa Kampung Sawah Anggaran Tahun 2024

Berita Terbaru

Ekonomi

Cara Melakukan Senam Kegel Sederhana dan Manfaatnya

Selasa, 10 Des 2024 - 07:39 WIB