Anggota DPRD DKI Minta Dana Operasional Kader Dasawisma Dinaikkan

- Editor

Jumat, 2 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NasionalPos.com, Jakarta- Anggota Komisi E DPRD DKI Jakarta Ali Muhammad Johan meminta agar dana operasional kader dasawisma dinaikkan yang saat ini hanya Rp500 ribu per bulan sedangkan beban kerjanya cukup tinggi.

“Setiap turun ke masyarakat, banyak kader dasawisma yang mengeluhkan kecilnya OP (dana operasional) yang mereka terima,” kata Ali di Jakarta, Jumat, 2/8/2024

Menurut dia, peran kader dasawisma sangat penting sebagai penggerak utama dalam pemberdayaan masyarakat, khususnya perempuan untuk terlibat dalam pendataan dan menyampaikan informasi mengenai program Pemprov DKI Jakarta.

Ia mengatakan beban kerja kader dasawisma cukup tinggi dan mereka selalu diminta bantuan untuk pemangku-pemangku wilayah setempat.

Apalagi kata Ali, setiap kader dasawisma bertanggungjawab kepada 10-20 rumah untuk menyampaikan informasi program kerja Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) dan Pemprov DKI Jakarta.

“Saya harap, Pemprov bisa menyesuaikan OP mereka karena pada akhirnya jika memang beban kerjanya luas, wajar juga ada kenaikan OP bagi dasawisma. Tentu kenaikan itu disesuaikan dengan kemampuan anggaran Pemerintah Provinsi DKI Jakarta,” tuturnya.

Ia menambahkan bahwa kader dasawisma selalu berada di tengah masyarakat dan menjadi ujung tombak layanan kepada masyarakat di tingkat RT.

Baca Juga :   Di Sidang MK, DPR Tegaskan Penyusunan RUU Kesehatan Telah Libatkan Partisipasi Publik

Selain berkoordinasi dengan RT, lanjutnya, kader dasawisma juga selalu berkoordinasi dengan tokoh masyarakat dan kader lain di lingkungannya, seperti kader PPKB (Pembantu Pembina Keluarga Berencana), Jumantik, Posyandu, Ketua RT, Kelompok PKK RT, dan Pengelola RPTRA.

“Kalau selama ini mereka hanya menerima Rp500 ribu per bulan, mungkin bisa menaikkan OP mereka menjadi Rp1 juta per bulan. Karena memang beban kerja mereka cukup luas,” katanya.

Loading

Berita Terkait

Indonesia Masih Darurat Judi Online, Mahasiswa Desak KPK Panggil Menkominfo
Di Prediksi PSG Pilkada Jakarta Bakal Dua Putaran
Kado Perpisahan Masyarakat, Pos Napan Satgas Yonkav 6/NK Berhasil Dapatkan Sepucuk Senjata Rakitan
Kebijakan Anggaran Pendidikan Di Sorot Pada Diskusi Kemendikbud-DPR RI
Nusantara Baru” : Arsitektur Transformasi Ekonomi Pasca Transisi Pergantian Kepemimpinan Nasional
Diperkirakan hingga 148,5 miliar dolar AS, Cadangan Devisa di Bulan Agustus 2024
Paus Fransiskus Menyaksikan Terowongan Silaturahim Istiqlal
Kunjungan Paus Fransiskus Sebagai jembatan Perkuat Kerukunan Antar Umat Beragama di Indonesia.

Berita Terkait

Senin, 9 September 2024 - 20:53 WIB

Indonesia Masih Darurat Judi Online, Mahasiswa Desak KPK Panggil Menkominfo

Sabtu, 7 September 2024 - 21:16 WIB

Di Prediksi PSG Pilkada Jakarta Bakal Dua Putaran

Sabtu, 7 September 2024 - 21:02 WIB

Kado Perpisahan Masyarakat, Pos Napan Satgas Yonkav 6/NK Berhasil Dapatkan Sepucuk Senjata Rakitan

Sabtu, 7 September 2024 - 20:52 WIB

Kebijakan Anggaran Pendidikan Di Sorot Pada Diskusi Kemendikbud-DPR RI

Jumat, 6 September 2024 - 12:55 WIB

Nusantara Baru” : Arsitektur Transformasi Ekonomi Pasca Transisi Pergantian Kepemimpinan Nasional

Jumat, 6 September 2024 - 10:44 WIB

Diperkirakan hingga 148,5 miliar dolar AS, Cadangan Devisa di Bulan Agustus 2024

Kamis, 5 September 2024 - 11:09 WIB

Paus Fransiskus Menyaksikan Terowongan Silaturahim Istiqlal

Rabu, 4 September 2024 - 12:41 WIB

Kunjungan Paus Fransiskus Sebagai jembatan Perkuat Kerukunan Antar Umat Beragama di Indonesia.

Berita Terbaru