Pascaarmuzna, Menag Minta Jemaah Jaga Kesehatan dan Tidak Memforsir Diri

- Editor

Sabtu, 16 Juli 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NasionalPos.com,Jakarta– Jemaah cenderung mengalami kelelahan setelah menjalani prosesi puncak haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna). Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengimbau jemaah untuk tetap menjaga kesehatan dan tidak memforsir diri.

“Kita semua lelah setelah menjalani puncak ibadah haji. Sebab, haji memang ibadah fisik. Untuk itu, pascaarmuzna, saya harap jemaah fokus menjaga kesehatan dan tidak memforsir diri,” pesan Menag di Jeddah, Sabtu (16/7/2022).

Menurut Menag, sebagian jemaah ada yang baru akan melaksanakan Thawaf Ifadlah setelah mabit di Mina. Menag mengingatkan bahwa waktu pelaksanaan Thawaf Ifadlah cukup panjang, kecuali bagi jemaah gelombang awal yang akan segera kembali ke Tanah Air.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Untuk jemaah yang masih lama di Makkah, diimbau untuk memulihkan kesehatan dan kondisi fisiknya terlebih dahulu dan tidak memaksakan untuk bergegas melakukan Thawaf Ifadlah,” pesan Menag.

Baca Juga :   Hindari Kekosongan Kepala Daerah, Baleg Usul Revisi UU Pilkada

Menag berharap jemaah yang berangkat pada gelombang pertama dapat mengatur aktivitasnya selama menunggu jadwal kepulangan, baik kegiatan yang sifatnya ibadah, belanja oleh-oleh, atau lainnya. Demikian juga bagi jemaah gelombang kedua yang masih harus menuju Madinah untuk menjalani Arbain (salat wajib empat puluh waktu di Masjid Nabawi). “Perjalanan masih cukup panjang dan itu membutuhkan kondisi fisik yang prima,” pesannya.

“Cuaca di Arab Saudi juga sangat panas. Jangan tunggu haus untuk minum,” sambungnya.

Ditambahkan Menag, angka kematian dalam satu pekan terakhir cukup meningkat. Dalam tiga hari terakhir, jumlah jemaah wafat mencapai sembilan orang. Sementara kalau dihitung sejak awal kedatangan hingga hari ini, total ada 54 jemaah yang wafat.

Menurut Menag, angka kematian tahun ini memang jauh lebih kecil dibanding lima tahun penyelenggaraan haji sebelumnya. Tahun ini, dengan total jemaah haji 100.051, sampai dengan hari ke-43 operasional haji, ada 54 jemaah yang wafat. Sementara hingga hari operasional yang sama pada tahun 2015 misalnya, ada 463 jemaah wafat. Pada 2016, ada 224 jemaah wafat. Tiga tahun berikutnya, angka kematian hingga hari ke-43 pada angka 390 (2017), 206 (2018), dan 241 (2019).

Baca Juga :   Aliansi Buruh DSS TGSL Desak Ida Fauziyah Cabut Permenaker No.5 Tahun 2003 Yang Memihak Pengusaha

Meski angka kematian menurun signifikan, Menag meminta jemaah untuk terus memperhatikan kondisi kesehatannya. Faktor kelelahan ditengarai dapat memicu jemaah jatuh sakit. Sehingga, perlu upaya jemaah untuk menyesuaikan aktivitas sesuai kondisi fisiknya masing-masing.

“Mari bersama menjaga fisik kita agar tidak terlalu kelelahan. Sesuaikan aktivitas dengan kemampuan fisik jemaah masing-masing,” pesannya.(*)

Berita Terkait

Kecepatan Surut Bukan Indikator Kesuksesan Penanganan Banjir
Satpol PP Provinsi DKI Jakarta Jadi Pengumpul ZIS Terbanyak Tahun 2024
Pemdes Sindangsari genjot Perbaikan jalan Lingkungan jelang mudik lebaran
Sembilan Orang Hilang Pada Peristiwa Banjir Bandang dan Longsor di Bandung Barat
Akibat Hujan Deras Sejak Pagi, 23 Ruas Jalan Di Jakarta Tergenang Air
Dukung Pemerintah dan TNI Pada Program Ketahanan Pangan Nasional, PPM Sumbangkan Perangkat Lunak Monitoring
Pemdes SindangSari Gelar Safari Ramadhan dan Bukber Bersama Warga
Sepakati Tiga Perda dengan DPRD, Pj Gubernur Heru Prioritaskan Kesejahteraan Warga
Berita ini 150 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 27 Maret 2024 - 20:32 WIB

Kecepatan Surut Bukan Indikator Kesuksesan Penanganan Banjir

Selasa, 26 Maret 2024 - 20:11 WIB

Satpol PP Provinsi DKI Jakarta Jadi Pengumpul ZIS Terbanyak Tahun 2024

Senin, 25 Maret 2024 - 16:32 WIB

Pemdes Sindangsari genjot Perbaikan jalan Lingkungan jelang mudik lebaran

Senin, 25 Maret 2024 - 14:05 WIB

Sembilan Orang Hilang Pada Peristiwa Banjir Bandang dan Longsor di Bandung Barat

Jumat, 22 Maret 2024 - 13:43 WIB

Akibat Hujan Deras Sejak Pagi, 23 Ruas Jalan Di Jakarta Tergenang Air

Jumat, 22 Maret 2024 - 12:27 WIB

Dukung Pemerintah dan TNI Pada Program Ketahanan Pangan Nasional, PPM Sumbangkan Perangkat Lunak Monitoring

Kamis, 21 Maret 2024 - 20:55 WIB

Pemdes SindangSari Gelar Safari Ramadhan dan Bukber Bersama Warga

Rabu, 20 Maret 2024 - 19:17 WIB

Sepakati Tiga Perda dengan DPRD, Pj Gubernur Heru Prioritaskan Kesejahteraan Warga

Berita Terbaru

Headline

Resolusi DK PBB untuk Gaza Di dukung Komisi I DPR RI

Rabu, 27 Mar 2024 - 21:12 WIB

Ekonomi

Pemprov DKI Buka Posko Konsultasi dan Pengaduan THR

Rabu, 27 Mar 2024 - 20:17 WIB