NasionalPos.com, Jakarta – Keamanan rumah merupakan prioritas utama bagi setiap pemilik rumah. Salah satu cara yang efektif untuk meningkatkan perlindungan adalah dengan memperkuat pintu rumah.
Pintu adalah akses utama bagi penghuni rumah, namun juga merupakan titik yang rawan bagi pencuri. Banyak orang beranggapan bahwa dengan sekadar mengunci pintu, rumah sudah aman.
Padahal, ada banyak cara untuk memperkuat pintu dan melindungi keluarga dari potensi ancaman. Jika Anda ingin rumah lebih aman, berikut adalah beberapa tips untuk membuat pintu anti-maling yang efektif.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Apa Itu Pintu Anti-Maling?
Pintu anti-maling adalah pintu yang dirancang dengan kualitas dan fitur keamanan tinggi, dilengkapi dengan alat pengaman tambahan untuk mencegah pembobolan. Pintu ini biasanya diperkuat dengan bahan-bahan yang tahan lama, serta dilengkapi dengan sistem penguncian yang sulit ditembus oleh pencuri.
Pemasangan pintu anti-maling dapat memberikan ketenangan pikiran, mengurangi risiko pencurian, dan meningkatkan keamanan rumah secara keseluruhan.
Tips Membuat Pintu Anti-Maling
Berikut adalah beberapa langkah yang dapat Anda terapkan untuk membuat pintu rumah Anda lebih aman dari potensi pembobolan.
1. Pilih Pintu yang Berkualitas Tinggi
Pintu yang terbuat dari bahan berkualitas akan sulit untuk ditembus. Hindari pintu dengan material yang tipis atau kosong di dalamnya, karena ini akan memudahkan pencuri untuk merusaknya.
Pilih pintu dengan bahan seperti kaca berserat, kayu padat, baja, atau besi yang diperkuat dengan lock block (beton bata kuat). Pintu yang solid akan lebih tahan terhadap usaha pembobolan dengan alat seperti dongkrak mobil. Jangan lupa juga untuk menambahkan engsel pengaman pada pintu.
2. Jauhkan Pintu dari Jendela
Jendela yang terlalu dekat dengan pintu bisa menjadi celah bagi pencuri untuk meraih kunci atau bahkan merusak pintu. Untuk menghindari hal ini, pastikan pintu tidak terlalu dekat dengan jendela atau pilihlah pintu tanpa jendela.
Jika Anda lebih suka pintu dengan jendela, gunakan kaca yang kuat dan tambahkan teralis logam untuk meningkatkan perlindungan.
3. Pasang Pengaman Silinder
Untuk melindungi kunci pintu dari upaya pembobolan, pasang pengaman silinder yang dapat membantu mencegah pencuri untuk memanipulasi atau merusak kunci. Banyak kunci pintu modern sudah dilengkapi dengan pengaman silinder dari pabrik.
Namun, jika pintu Anda belum memiliki fitur ini, Anda dapat membeli silinder pengaman tambahan di toko bangunan.
evomab Silinder Kunci DC-B60, silinder berkualitas tinggi dengan 3 anak kunci dan sistem Master Key. Dilengkapi dengan garansi mekanikal selama 30 tahun, cocok untuk pintu yang membutuhkan pengamanan ekstra. Silinder ini dibanderol dengan harga Rp108.350.
4. Pasang Grendel
Grendel pintu atau pengunci tambahan dapat meningkatkan keamanan pintu rumah Anda. Biasanya, grendel dipasang di bagian dalam pintu untuk mencegah pintu dibuka dari luar.
Pilih grendel yang kuat dan aman, seperti grendel yang terbuat dari stainless SUS304, bahan yang lebih tahan lama dan tahan karat. Grendel ini akan sangat berguna saat Anda tidur atau meninggalkan rumah dalam waktu lama.
evomab Grendel Tanam Pintu merupakan grendel tanam untuk pintu kayu yang terbuat dari bahan stainless SUS304. Tersedia dalam berbagai ukuran, mulai dari 8 inci hingga 24 inci, dengan finishing satin nickel. Harga bervariasi tergantung panjang tipe.
5. Menggunakan Teralis
Teralis pintu bisa menjadi lapisan pengaman ekstra yang efektif untuk mencegah pencuri masuk ke dalam rumah. Pilih model teralis yang sesuai dengan desain pintu Anda dan pastikan teralis terbuat dari bahan logam yang kuat.
Teralis tidak hanya memperindah tampilan pintu, tetapi juga menambah perlindungan.
6. Pasang Deadlock
Deadlock adalah kunci yang sulit dibobol tanpa merusak pintu atau kusen. Penggunaan deadlock akan membuat pencuri berpikir dua kali sebelum mencoba membobol pintu rumah Anda.
Meskipun deadlock tidak secara langsung menghalangi pencuri, tingkat keamanannya yang tinggi akan membuat pencuri kesulitan dalam melakukan aksinya.
7. Pasang Door Viewer (Lubang Pengintip)
Lubang pengintip atau door viewer memungkinkan Anda untuk melihat siapa yang ada di luar pintu tanpa membukanya. Hal ini sangat berguna untuk menghindari risiko penipuan atau ancaman dari orang yang tidak dikenal.
Lubang pengintip sebaiknya dipasang pada bagian tengah pintu, sejajar dengan mata Anda, sehingga Anda dapat dengan mudah mengidentifikasi tamu.
evomab Lubang Intip Door Viewer DV180, door viewer dengan bahan satin nickel ini dilengkapi dengan penutup pada bagian dalam. Memungkinkan Anda untuk melihat siapa yang ada di luar tanpa membuka pintu.
Dengan mengikuti tips-tips di atas, Anda dapat membuat pintu rumah Anda lebih aman dan terhindar dari ancaman pencurian. Investasi pada pintu berkualitas, pengaman tambahan, serta produk-produk seperti pengunci silinder, grendel, dan door viewer akan meningkatkan tingkat keamanan rumah Anda secara signifikan.
Jangan ragu untuk memilih produk-produk berkualitas tinggi yang telah terbukti efektif dalam menjaga keamanan rumah, seperti evomab Silinder Kunci dan evomab Grendel Tanam Pintu. Keamanan rumah adalah tanggung jawab kita bersama, dan langkah-langkah sederhana ini bisa menjadi pertahanan pertama untuk melindungi keluarga dan harta benda.
Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES
