NasionalPos.com,Jakarta – Kegiatan latihan fungsional komunikasi Triwulan I tahun 2022 dengan materi pengoperasian radio Barret type 2050 dan 4050 ditutup oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Elektronika Komando Lintas Laut Militer Kolonel Laut (E) Gesit Pratiknyo di Gedung Laut Sulu, Mako Kolinlamil, Selasa (1/3/2022).
Pelatihan yang diikuti oleh personel Diskomlek, Staf Satlinlamil 1 dan 2 serta prajurit KRI pengawak alkomlek jajaran Kolinlamil dengan instruktur dari PT Wahgo ini berlangsung sejak 21 Februari 2022.
Dalam amanat yang disampaikan saat penutupan pelatihan, Kadiskomlek Kolinlamil berharap agar pelatihan ini dapat dijadikan bekal dan tambahan pengetahuan dalam pengoperasian radio Barret serta mampu mengaplikasikan dalam berbagai kegiatan operasi maupun latihan sehingga komunikasi taktis antar unsur KRI dan staf darat dalam melaksanakan operasi dapat terselenggara dengan cepat, tepat, aman dan dapat dipercaya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Lebih lanjut Kadiskomlek mengatakan singkatnya waktu pelaksanaan pelatihan belum dapat memenuhi pencapaian tujuan latihan secara optimal bila dibandingkan dengan kebutuhan kemampuan profesi yang dihadapkan dengan padatnya kegiatan operasi dan latihan. Untuk itu, Kadiskomlek Kolinlamil berpesan agar para personel mengembangkan kemampuannya masing-masing dengan sering berlatih menggunakan peralatan komlek yang exsisting di kapal.
“Tingkatkan kemampuan diri masing-masing sebagai personel komunikasi yang profesional dan selalu mengikuti perkembangan teknologi. Dalam berbagai kondisi komunikasi memiliki peran yang sentral, oleh karena itu kita harus mampu meyakinkan ke Pimpinan bahwa fungsi komlek dapat berjalan kapanpun dan dimanapun.” ujar Kadiskomlek Kolinlamil menekankan.
Panglima Komando Lintas Laut Militer Laksda TNI Erwin S Aldedharma menekankan ke jajaran komlek agar up to date dengan perkembangan teknologi komunikasi mengingat komunikasi sebagai bagian dari Command, Control, Communications, Computers, Intelligence, Surveillance and Reconnaissance (C4ISR). Dimana konsep dasar dari C4ISR adalah untuk meningkatkan sinergi dan interkoneksi antar personel, teknologi dan proses untuk memberikan informasi yang akurat dan tepat waktu kepada Komando Atas untuk mendapatkan keunggulan keputusan.
“Agar diyakinkan bahwa pengetahuan atau ilmu yg didapat langsung digunakan dalam pengoperasian sehari-hari secara kontinyu.” pesan Panglima Kolinlamil kepada Kadiskomlek Kolinlamil.
Lebih lanjut Panglima Kolinlamil meyampaikan bahwa dalam program prioritas yang dicanangkan oleh Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Yudo Margono salah satu diantaranya adalah peningkatan kemampuan Komando, Kendali, Komunikasi, Komputer, Intelijen, Pengamatan, dan Pengintaian (K4IPP) dan siber TNI AL. (*)
