Surabaya:
Partisipasi Menurun, Militansi Pendukung Kotak Kosong Meningkat”
Pemilih Surabaya Turun Drastis, Apa Dampaknya pada Hasil Pilkada?”
Nasionalpos.com Surabaya – Berdasarkan informasi terkini yang diterima dari para saksi yang ditempatkan di sejumlah TPS, terdapat indikasi bahwa tingkat kehadiran pemilih dalam Pilkada Surabaya cenderung menurun secara signifikan. Fenomena ini menjadi perhatian utama karena dapat memengaruhi hasil akhir pemilihan, khususnya terkait peluang kemenangan kotak kosong.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Heru ketua maki Jatim menyebutkan bahwa rendahnya tingkat partisipasi pemilih berpotensi memberikan keuntungan besar bagi kotak kosong. “Militansi pendukung kotak kosong ini sangat luar biasa. Dengan partisipasi pemilih yang rendah, peluang kotak kosong untuk menang semakin besar,” ujarnya.
Lebih lanjut, pihaknya menilai bahwa jika kotak kosong menang, tidak ada alasan untuk mempersoalkan dugaan pelanggaran selama proses pemilihan. “Kalau menang, untuk apa mempermasalahkan pelanggaran? Dari awal kami sudah melihat potensi pelanggaran, tetapi fokus kami tetap pada hasil akhir,” tambahnya.
Di sisi lain, pemungutan suara secara resmi ditutup pukul 12.00 WIB sesuai aturan PKPU. Proses penghitungan suara di TPS menjadi momen penting untuk memastikan hasil yang akurat. “Kami masih menunggu hasil penghitungan resmi di TPS. Namun, melihat militansi pendukung kotak kosong yang semakin kuat, ditambah turunnya jumlah pemilih yang hadir di TPS, ini menjadi peluang luar biasa bagi kotak kosong,” ungkapnya.
Ia juga menyoroti berbagai upaya pihak lain untuk meningkatkan partisipasi pemilih, seperti pembagian hadiah usai pencoblosan. “Ada yang memberikan makan gratis dan hadiah setelah mencoblos. Ini fenomena yang sangat mencolok, tetapi tetap saja jumlah pemilih menurun,” tuturnya.
Menurutnya, kantong-kantong suara utama berada di Dapil 4, khususnya wilayah Wonokromo dan sekitarnya. Wilayah lain seperti Dapil 1, 2, dan Pamorbaya juga menjadi perhatian, namun perhitungan suara di Dapil 4 dianggap paling signifikan.
Sementara itu, meskipun kotak kosong tidak memiliki saksi resmi, pihaknya tetap memantau jalannya pemilihan melalui saksi paslon lainnya. “Saksi kotak kosong memang tidak ada, tapi kami tetap mengandalkan saksi dari paslon lain, khususnya paslon nomor 2, untuk memastikan pengawasan di TPS,” ujarnya.
Sebagai penutup, ia menyampaikan bahwa hasil akhir penghitungan suara akan diumumkan pada pukul 18.30 WIB dan deklarasi akan dilakukan pukul 19.00 WIB di depan Grahadi. “Insya Allah, jika Allah berkehendak, kita akan deklarasi kemenangan kotak kosong malam ini,” pungkasnya.(Team)