62 WNI Korban Penyekapan di Kamboja, Berhasil Diselamatkan

- Editor

Senin, 1 Agustus 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Nasionalpos.com, Phnom Penh – Diperoleh informasi terkait dengan kasus Insiden penipuan perusahaan online yang menimpa WNI di Kamboja, seperti dilansir dari Reuters, yang menyebutkan bahwa Kedutaan Besar RI (KBRI) Phnom Penh mencatat sebanyak 62 warga negara Indonesia (WNI) berhasil diselamatkan dari penyekapan perusahaan berbasis daring di Sihanoukville, Kamboja, adapun sebanyak tujuh WNI berhasil diselamatkan, pada Minggu, 31 Juli 2022. Jumlah ini menambah daftar 55 WNI yang sudah lebih dulu dibebaskan Kepolisian kamboja dan KBRI Phnom Penh.

“Rencananya, ke-62 orang WNI tersebut akan dipindahkan KBRI Phnom Penh dari Sihanoukville menuju Phnom Penh pada 31 Juli 2022 malam hari waktu setempat,” ungkap Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Judha Nugraha kepada awak media, Minggu, 31 Juli 2022 di Phnom Penh.

Baca Juga :   Kodim 1016 Palangka Raya Tanamkan Kedisiplinan Prajurit Dengan Latihan PBB

Menurut Judha, KBRI Phnom Penh telah menyiapkan akomodasi selama mereka berada di Phnom Penh. Selama berada di Phnom Penh, para WNI akan mendapat konseling psikologis dari Kemenlu. Sesuai Standard Operating Procedure (SOP) penanganan kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO), seluruh WNI tersebut akan menjalani pemeriksaan berdasarkan Screening Form Identifikasi Korban/ Terindikasi Korban TPPO sebelum direpatriasi ke Indonesia. Screening Form tersebut akan digunakan untuk mendukung proses rehabilitasi korban dan penegakan hukum bagi pelaku perekrut di Indonesia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Setelah proses identifikasi selesai, lanjut Yudha,  Kemenlu dan KBRI Phnom Penh akan memfasilitasi repatriasi para WNI ke Indonesia. Penanganan lebih lanjut para WNI pascaketibaan akan bekerja sama dengan kementerian/lembaga terkait. Insiden penipuan perusahaan online yang menimpa WNI di Kamboja ini merupakan kasus berulang.

Baca Juga :   Guna Membantu Tingkatkan Relasi Bisnis Indonesia-Rusia, PPIR Sambut Baik Di bukanya Kantor Rusindo

Seperti ramai diberitakan oleh berbagai media, yang menyebutkan bahwa Insiden penipuan perusahaan online yang menimpa WNI di Kamboja ini merupakan kasus berulang, hal senada juga disampaikan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi kepada pers, beberapa waktu lalu, yang mengatakan kasus penipuan kerja di luar negeri bermodus online scam ini terus berulang sejak 2021. Ratusan WNI sudah diselamatkan dan dipulangkan, namun kasus serupa terus berulang dengan jumlah yang meningkat.

“Para WNI awalnya dijanjikan bekerja sebagai operator, petugas call center, dan bagian keuangan. Namun di lokasi penempatan tidak sesuai dengan kesepakatan. Kebanyakan dari mereka diminta melakukan scamming (penipuan) untuk tujuan investasi palsu. Target scamming kebanyakan masyarakat Indonesia, karena itu masyarakat harus mewaspadai modus penipuan tersebut”tukas Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, beberapa waktu lalu. (Red/Reuters)

 

Loading

Berita Terkait

Kejaksaan Agung Memeriksa 5 Orang Saksi Terkait Perkara Tipikor Suap dan Gratifikasi Penanganan Perkara Terpidana Ronald Tannur
Marullah Kembali di Lantik Sebagai Sekda Provinsi Darah Khusus Jakarta
Saat Menerima Pengurus & Anggota FSAB, Ketua MPR RI Mengajak Anak Bangsa Terus Bersatu Membangun Indonesia
Bawaslu ajak daerah kencangkan kewaspadaan tekan netralitas kades
Puspenkum Terima Office Tour Mahasiswa FH Universitas Gadjah Mada
Pengedar Ganja dengan Berat Netto Total ± 43,626 Diamankan Satresnarkoba
Debat Publik Perdana Pilkada Pessel: HJ- RI Saling Mengisi, Paslon 01, Nasta Tak Dikasih Kesempatan Berbicara
Diduga Jualan Internet Tanpa Ijin Kominfo, Bumdes Desa Sukaharja Sindang Jaya Langgar Undang-Undang

Berita Terkait

Sabtu, 9 November 2024 - 17:50 WIB

Kejaksaan Agung Memeriksa 5 Orang Saksi Terkait Perkara Tipikor Suap dan Gratifikasi Penanganan Perkara Terpidana Ronald Tannur

Sabtu, 9 November 2024 - 07:43 WIB

Marullah Kembali di Lantik Sebagai Sekda Provinsi Darah Khusus Jakarta

Sabtu, 9 November 2024 - 07:28 WIB

Saat Menerima Pengurus & Anggota FSAB, Ketua MPR RI Mengajak Anak Bangsa Terus Bersatu Membangun Indonesia

Jumat, 8 November 2024 - 23:30 WIB

Bawaslu ajak daerah kencangkan kewaspadaan tekan netralitas kades

Jumat, 8 November 2024 - 21:44 WIB

Puspenkum Terima Office Tour Mahasiswa FH Universitas Gadjah Mada

Berita Terbaru