Keempat Kalinya PM Prayuth Chan-ocha Lolos dari Mosi Tidak Percaya

- Editor

Sabtu, 23 Juli 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NasionalPos.com, Bangkok– Diperoleh informasi dikutip dari kantor berita reuters, yang menyebutkan bahwa adanya gerakan mosi tidak percaya terhadap Perdana Menteri Thailand Prayuth Chan-ocha yang diajukan di parlemen, namun demikian kenyataannya, dirinya mampu lolos dari gerakan mosi tidak percaya tersebut, yang merupakan ujian besar terakhirnya menjelang pemilihan umum yang akan digelar dalam waktu kurang dari setahun.

Prayuth mendapatkan cukup suara pada Sabtu (23/7/2022) untuk menjamin posisinya sebagai perdana menteri sampai masa jabatannya berakhir pada Maret. Pihak oposisi menuduh Prayuth dan pemerintahannya melakukan korupsi dan salah urus ekonomi.

Baca Juga :   KPU Kota Tangerang bersama Tiga Calon Walikota dan Wakil Walikota Tangerang Laksanakan Deklarasi Kampanye Damai untuk Pilkada 2024.

Oposisi membutuhkan lebih dari 239 suara dari 477 suara parlemen untuk menyingkirkan Prayuth. Namun, Prayuth akhirnya berhasil meraih 256 suara dukungan dan 206 suara tidak mendukungnya. Sementara sembilan suara abstain.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ini adalah untuk keempat kalinya Prayuth menghadapi mosi tidak percaya sejak dia dipilih oleh majelis untuk tetap menjadi perdana menteri pada 2019. Oposisi menilai pemilihan Prayuth diadakan di bawah aturan yang dirancang untuk membuatnya tetap berkuasa. Prayuth awalnya merebut kekuasaan dalam sebuah kudeta pada 2014.

Baca Juga :   FGD Uji Examinasi putusan MK Nomor 90/2023 Di Gelar Akademisi Yogyakarta

Prayuth menghadapi mosi tidak percaya pada September lalu. Ketika itu Prayuth memperoleh 264 suara di tengah pertanyaan tentang penanganannya terhadap pandemi virus corona.

Protes yang meminta perdana menteri untuk mundur dan pemilihan baru yang akan diadakan telah berlangsung selama dua tahun. Jajak pendapat baru-baru ini menunjukkan popularitas Prayuth menurun. Prayuth tidak memberikan indikasi kapan pemilu akan digelar. (*dit)

 

Loading

Berita Terkait

Di Duga Pungli Sudinhub Miliaran Rupiah, Kadishub Kok Bisa GK Tau.
FORWAHAN Gelar Halal Bihalal, Teguhkan Semangat Persatuan
FPPJ Dorong Gubernur DKI Benahi BUMD untuk Gerakkan Ekonomi
Banyak ormas bermanfaat, tapi jangan sampai jadi pemeras
FPPJ Serukan Gubernur Evaluasi BUMD Kinerja Jeblok
Suara Perempuan Untuk Indonesia Maju & Berkeadilan, Webinar kolaborasi FSAB dan PPIR
STOP PROGRAM LAYANAN YANG MERUGIKAN MITRA PENGEMUDI DAN KURIR ONLINE
Dugaan Korupsi Pembangunan Rusun Mahasiswa IAIN Laa Roiba, Diadukan ke KPK

Berita Terkait

Selasa, 29 April 2025 - 10:24 WIB

Di Duga Pungli Sudinhub Miliaran Rupiah, Kadishub Kok Bisa GK Tau.

Senin, 28 April 2025 - 09:49 WIB

FORWAHAN Gelar Halal Bihalal, Teguhkan Semangat Persatuan

Sabtu, 26 April 2025 - 12:09 WIB

FPPJ Dorong Gubernur DKI Benahi BUMD untuk Gerakkan Ekonomi

Jumat, 25 April 2025 - 14:42 WIB

Banyak ormas bermanfaat, tapi jangan sampai jadi pemeras

Kamis, 24 April 2025 - 09:22 WIB

FPPJ Serukan Gubernur Evaluasi BUMD Kinerja Jeblok

Berita Terbaru