Menaker Tegaskan K3 Kunci Tingkatkan Produktivitas Nasional

- Editor

Rabu, 12 Februari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NasionalPos.com,Jakarta – Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli menegaskan bahwa budaya Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) memegang peran penting dalam meningkatkan produktivitas nasional. Hal ini disampaikannya pada acara Safety Town Hall Meeting dalam rangka Bulan K3 Nasional 2025 yang diselenggarakan oleh PT PLN (Persero), di Jakarta, Rabu (12/2/2025).

Menaker menyoroti tentang berbagai tantangan di sektor ketenagakerjaan, termasuk tingginya angka kecelakaan kerja yang mencapai 370.747 kasus pada 2023. “Kecelakaan kerja tidak hanya berdampak pada pekerja, tetapi juga menghambat produktivitas dan pertumbuhan ekonomi,” ucap Menaker dalam keterangan resmi, Rabu (12/2/2025).

Menaker mendorong semua pihak untuk menerapkan pendekatan people-centric safety, di mana keselamatan tidak sekadar menghindari kecelakaan, tetapi juga menciptakan lingkungan yang mendorong partisipasi aktif pekerja. “Keselamatan harus memberikan ruang bagi pekerja untuk berbicara, belajar, dan berkontribusi tanpa rasa takut,” tuturnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ia juga memaparkan strategi Kemnaker periode 2024-2029, yang mencakup peningkatan kompetensi tenaga kerja, perluasan lapangan kerja, serta penguatan kesejahteraan dan perlindungan pekerja. Salah satu inisiatif utama adalah Gerakan Peningkatan Produktivitas Nasional, yang bertujuan memperkuat daya saing tenaga kerja Indonesia di tingkat global.

Baca Juga :   Oditur Militer Terima Tersangka Kasus Suap di Basarnas

“Kami berkomitmen menciptakan ekosistem ketenagakerjaan yang inklusif, berdaya saing, dan berorientasi pada keselamatan. Ini adalah langkah penting menuju Indonesia yang lebih produktif dan sejahtera,” ucap Menaker.

Direktur Utama PT PLN (Persero) Darmawan Prasodjo menambahkan bahwa keselamatan kerja merupakan prioritas utama. Dengan jumlah pegawai yang mencapai lebih dari 200 ribu orang, tantangan dalam menerapkan K3 tidak hanya sebatas individu, tetapi juga pada sistem, budaya, dan kesadaran kolektif.

“Kami tidak hanya menata ulang proses bisnis layanan, tetapi juga aspek K3 pegawai. Keselamatan bukan sekadar prosedur formal, tetapi bagian dari budaya kerja di PLN,” kata Darmawan.

Ia menyebut PLN telah mengimplementasikan berbagai langkah strategis untuk meningkatkan standar keselamatan kerja, di antaranya digitalisasi K3 yang memastikan setiap langkah pekerjaan dapat dilaporkan, dipantau, dan dievaluasi secara real-time; peningkatan pengawasan manajemen, di mana setiap pejabat wajib mengawasi langsung pelaksanaan K3 di unitnya; serta kontrak K3 dengan vendor untuk memastikan seluruh mitra kerja PLN mematuhi standar keselamatan yang telah ditetapkan.

Baca Juga :   Christmas Magic Spectacle: Liburan Akhir Tahun di Hublife!

“Kami tidak akan berhenti sampai di sini. PLN terus berupaya menekan angka kecelakaan hingga mencapai Zero Accident. Keselamatan bukan hanya sekadar formalitas, tetapi sebuah tanggung jawab yang harus diterapkan secara totalitas di lapangan,” ujarnya.

Pada kesempatan ini juga diluncurkan aplikasi HSSE Mobile, yaitu aplikasi yang memungkinkan penggunanya untuk melaporkan insiden, mengelola izin kerja, dan melakukan verifikasi kontrol kritis secara efisien melalui perangkat seluler. Dengan fitur-fitur tersebut, HSSE Mobile membantu meningkatkan budaya keselamatan organisasi, memperbaiki komunikasi, dan memastikan kepatuhan terhadap protokol keselamatan yang ditetapkan.(red/hms)

 

Loading

Berita Terkait

Ecclesia KB FKPPI Gelar Bakti Sosial di Bulan Suci Ramadhan 1446 H
Bamsoet ingatkan pejabat soal pentingnya komunikasi publik
Ketum PP PPM Beserta Rombongan Berkunjung di Kasunanaan Surakarta Hadiningrat
Ketum PP PPM Road Show Ke Jateng, Hadiri Acara Bukber PD PPM Jateng
Bazar Murah Bagi Kesejahteraan Prajurit dan PNS TNI
Temuan Dugaan Korupsi pembangunan rusun Mahasiswa IAIN Laa Roiba, Tetap Berlanjut Pada Pengaduan ke pihak berwenang “
Penerapan Hukuman Mati Bagi Koruptor, Terkendala oleh Mafia Peradilan
Perkuat Kolaborasi,Kemenekraf MoU Dengan Kemenag Dan BSSN Di Hotel Borobudur

Berita Terkait

Jumat, 28 Maret 2025 - 00:15 WIB

Ecclesia KB FKPPI Gelar Bakti Sosial di Bulan Suci Ramadhan 1446 H

Kamis, 27 Maret 2025 - 13:42 WIB

Bamsoet ingatkan pejabat soal pentingnya komunikasi publik

Rabu, 26 Maret 2025 - 20:44 WIB

Ketum PP PPM Beserta Rombongan Berkunjung di Kasunanaan Surakarta Hadiningrat

Rabu, 26 Maret 2025 - 13:02 WIB

Bazar Murah Bagi Kesejahteraan Prajurit dan PNS TNI

Selasa, 25 Maret 2025 - 12:04 WIB

Temuan Dugaan Korupsi pembangunan rusun Mahasiswa IAIN Laa Roiba, Tetap Berlanjut Pada Pengaduan ke pihak berwenang “

Berita Terbaru

Headline

Bamsoet ingatkan pejabat soal pentingnya komunikasi publik

Kamis, 27 Mar 2025 - 13:42 WIB