Presiden Di larang Tinggalkan Peru Oleh Parlemen

- Editor

Sabtu, 6 Agustus 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Nasionalpos.com, Lima- Diperoleh informasi dari media di Negara Peru, yang menyebutkan bahwa Kongres Peru memaksa Presiden Pedro Castillo untuk tinggal di negara itu pekan ini. Negara tersebut sedang menghadapi krisis kepemimpinan, tanpa perdana menteri dan kabinet baru diperkirakan baru akan dilantik pada Jumat, 5/8/2022 waktu setempat.

Castillo telah berusaha melakukan perjalanan ke Kolombia untuk pelantikan Presiden sayap kiri Gustavo Petro minggu ini. Namun Kongres yang dipimpin oposisi melakukan penolakan permintaan perjalanannya. Peristiwa ini belum pernah terjadi sebelumnya sejak Peru meloloskan konstitusi pada 1993.

Baca Juga :   Dinilai Tidak Responsif, & Memboroskan Anggaran Negara, PERAK Desak DPR RI Bubarkan Kompolnas

Penahanan perjalanan tersebut terjadi ketika beberapa anggota parlemen menyerukan agar Castillo dimakzulkan lagi. Presiden yang menjabat setahun lalu ini telah selamat dari dua upaya pemakzulan dan menghadapi krisis yang meningkat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Jaksa telah membuka lima penyelidikan kriminal terhadap Castillo. Seorang pengacara Castillo mengatakan, presiden telah bersaksi dalam salah satu dari lima kasus terbuka terhadapnya pada Kamis, tetapi telah meminta haknya untuk tetap diam.

Baca Juga :   Terkait Salat Ied Ponpes Al-Zaytun yang Viral, Gubernur Jakarta Tunggu Rekomendasi MUI

Penyelidikan sedang menyelidiki apakah Castillo menghalangi keadilan ketika dia memecat seorang menteri dalam negeri dan apakah penunjukan polisi dan militer tertentu tidak tepat.

Castillo telah membantah tuduhan melakukan kesalahan dan mengatakan akan bekerja sama dengan penyelidikan apa pun. Di Peru, seorang presiden dapat diselidiki saat menjabat tetapi tidak dapat dituntut.

 

Loading

Berita Terkait

Indonesia Turut Membangun Perdamaian Dunia Bermodalkan Kekayaan Warisan Budaya Nusantara
Demi Kemartabatan bangsa, Pemerintah Di desak Batalkan Rencana Grab Akuisisi Gojek
Tolak Cawe Cawe Kemenaker Terhadap Ojol, KON Desak Noel mundur sebagai Wamenaker.”
FPPJ Berharap Gubernur Taruh Pejabat Yang Memang Ahli DiBidang nya
Pengurus Pusat FSP-FAKES KSPI Gelar Rakernas & Diklat keanggotaan
HARDIKNAS 2025, PPM-LVRI: Pentingnya Membangun Karakter Bangsa Bagi Kemajuan Dunia Pendidikan di Indonesia
KON Desak Gub Pramono Tolak RUU PBBKB
TNI AL Gagalkan Penyelundupan Rokok Ilegal Senilai Rp 432,63 Juta di Gorontalo

Berita Terkait

Jumat, 9 Mei 2025 - 21:29 WIB

Demi Kemartabatan bangsa, Pemerintah Di desak Batalkan Rencana Grab Akuisisi Gojek

Jumat, 9 Mei 2025 - 18:43 WIB

Tolak Cawe Cawe Kemenaker Terhadap Ojol, KON Desak Noel mundur sebagai Wamenaker.”

Selasa, 6 Mei 2025 - 09:16 WIB

FPPJ Berharap Gubernur Taruh Pejabat Yang Memang Ahli DiBidang nya

Minggu, 4 Mei 2025 - 21:06 WIB

Pengurus Pusat FSP-FAKES KSPI Gelar Rakernas & Diklat keanggotaan

Sabtu, 3 Mei 2025 - 14:10 WIB

HARDIKNAS 2025, PPM-LVRI: Pentingnya Membangun Karakter Bangsa Bagi Kemajuan Dunia Pendidikan di Indonesia

Berita Terbaru