Home / Headline / Hukum / Nasional

Senin, 20 November 2023 - 21:38 WIB

KPK Panggil Pj Gubernur NTB Sebagai Saksi

NasionalPos.com, Jakarta- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memanggil Penjabat (Pj) Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), LGA, Senin (20/11/2023). Ia dipanggil penyidik untuk dimintai keterangannya sebagai saksi kasus korupsi yang menjerat Wali Kota Bima, NTB, MLI.

Hal itu dikonfirmasi oleh Plt Juru Bicara KPK, Ali Fikri, dalam keterangannya, Senin (20/11/2023). “Hari ini bertempat di gedung Merah Putih KPK, Tim Penyidik menjadwalkan pemanggilan dan pemeriksaan saksi,” kata Ali.

Tak hanya Lalu, penyidik KPK juga mengagendakan sejumlah saksi lainnya. Mereka adalah NRSS (Bagian Kepatuhan PT. Binavalasindo Dolarsia Sejahtera Utama) dan MM (Swasta).

Baca Juga  Budayawan Firdaus Syam dan Neno Warisman Akan Tampil di Halal Bi Halal IKM

Sebelumnya KPK menetapkan Wali Kota Bima, MLI, sebagai tersangka dalam kasus dugaan gratifikasi di lingkungan pemerintahan kota Bima. Ketua KPK Firli Bahuri mengatakan, untuk kebutuhan penyidikan, penyidik melakukan penahanan.

“Untuk kebutuhan proses penyidikan, dilakukan penahanan pertama pada tersangka MLI selama 20 hari. Mulai 5 Oktober 2023 sampai 24 Oktober 2023 di Rutan KPK,” kata Ketua KPK Firli Bahuri di gedung Merah Putih KPK, Kamis (5/10/2023).

Baca Juga  Mematahkan Belenggu"Independen" Produk Orba

Firli menjelaskan, MLI diduga menerima gratifikasi sebesar Rp8,6 miliar dari setiap kontraktor yang telah dimenangkan olehnya. “Atas pengondisian tersebut, MLI menerima setoran uang dari para kontraktor yang dimenangkan dengan jumlah hingga mencapai Rp8,6 Miliar,” kata Firli.

KPK duga Uang itu terdiri dari beberapa proyek. Yaitu proyek pelebaran jalan Nungga Toloweri, dan Pengadaan listrik dan PJU perumahan Oi’Foo.

Share :

Baca Juga

Hukum

Polisi Diminta Bertindak, Pendeta Saefudin Tantang Mekopolhukam Duel Carok

daerah

Cimahi Kasus DBD Tembus 300 Orang Lebih
Presiden Rusia Lontarkan Tuduhan Diduga AS Ciptakan Konflik untuk Pertahankan Hegemoni

Headline

Presiden Rusia Lontarkan Tuduhan Diduga AS Ciptakan Konflik untuk Pertahankan Hegemoni

daerah

Aksi Sosial Pembagian 1000 Masker Prima Protect + Sebagai Bentuk Kepedulian Mengurangi Dampak Polusi Udara di Kota Jakarta Barat

Headline

Pemprov DKI Libatkan Pelajar untuk Meminimalkan Potensi Pelanggaran Trantibum Sejak Dini

Headline

Mangkatnya Ratu Elizabeth II Dapat Respon Ucapan Duka Cita Dari Pemimpin Dunia

Headline

BKN Mengaku Data TWK KPK Ada di BIN,BNPT dan TNI AD

Headline

Pertamakali Kapal AS Tembakkan Rudal