NasionalPos.com, Jakarta- Satuan Tugas (Satgas) pemberantasan Judi Online enggan menjelaskan gamblang ihwal adanya bekingan aparat dalam mendukung aktivitas judi online. Satgas hanya menekankan telah melibatakan Polisi Militer (POM) TNI dan Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri.
“Karena judi online menyasar siapapun bukan cuman, dari kategori sosial menengah ke bawah, tapi dari profesi apapun,” ujar Wakil Ketua Harian Pencegahan Satgas Pemberantasan Judi Daring, Usman Kansong kepada wartawan Sabtu, 15 Juni 2024 di Jakarta.
Dalam acara itu, Usman kembali ditanyakan ihwal informasi ada oknum TNI Polri yang mengamankan transaksi judi online. Ia hanya menegaskan satgas telah memiliki strategi dalam mengatasi persoalan tersebut.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT