ORARI Ajak RRI Memasifkan Kolaborasi Untuk Indonesia Kuat

- Editor

Minggu, 11 September 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Nasionalpos.com, Jakarta- Jasmerah, jangan sekali-kali melupakan sejarah, adalah suatu ungkapan yang seringkali diucapkan oleh Bung Karno Presiden Pertama RI pada setiap kesempatan, untuk mengingatkan pada setiap warga Indonesia terutama generasi muda, agar tidak mudah melupakan sejarah kehidupan bangsanya, hal ini juga terkait dengan sejarah lahirnya  Radio Republik Indonesia (RRI), yakni tanggal 11 September 1945 silam,

Menjadi momentum dimulainya siaran dari RRI, yang hingga saat ini di usianya ke 77 ini, tetap mendapat respon positif dari masyarakat di berbagai penjuru negeri. Sama halnya dengan ORARI, RRI yang menggunakan Radio sebagai media informasi sangat besar konstribusinya dalam era perjuangan kemerdekaan Bangsa Indonesia, juga dalam menghadapi tantangan agar RRI dapat tetap eksis dalam melayani masyarakat di era digitalisasi, demikian disampaikan Suryo Susilo, YBØJTR Ketua ORARI Pusat kepada awak media, Minggu, 11 September 2022 di Jakarta

“Ibarat kata RRI itu adalah saudara tua ORARI, yang sama-sama berada dalam bidang komunikasi menggunakan perangkat radio, dan tentunya dalam perjalanannya juga memiliki berbagai tantangan yang harus di hadapi” ucap Suryo Susilo, YBØJTR

Menurut Suryo Susilo, YBØJTR,  Radio tidak hanya menjadi sekadar peranti hiburan, tetapi sejak lama juga disadari peran strategis RRI. Mulai dari siaran kebudayaan hingga alat perjuangan melawan penjajah, dan hingga saat ini di usianya ke 77, eksistensi dan peran Radio dihadapkan pada tantangan, terutama dalam perkembangan teknologi informasi di era digitalisasi, yang sarat dengan masuknya berbagai informasi melalui berbagai model alat komunikasi.

RRI dan ORARI sesuai dengan visi dan misi masing-masing berada pada situasi yang memerlukan adanya sinergisitas dan kolaborasi. Dan antara RRI dengan ORARI sudah terbangun sinergitas dan kolaborasi dengan ditanda tanganinya Nota Kesepahaman (MoU) RRI dengan ORARI pada 28 April 2022, yang intinya dalam setiap penyelenggaraan tugasnya RRI membutuhkan keterlibatan masyarakat dalam melakukan diseminasi informasi.

“Dengan jumlah anggota yang mencapai lebih dari 49.000, ORARI memiliki potensi untuk membantu menyiarkan layanan informasi publik di daerah yang mungkin tidak terjangkau oleh RRI, misalnya untuk menyebarluaskan informasi tentang kebencanaan yang terjadi di kawasan pegunungan dan lautan yang sulit dijangkau oleh siaran RRI” tukas  Suryo Susilo, YBØJTR.

Baca Juga :   Dua Catatan Kritis Fadli Zon Terhadap Demokrasi, Jelang Tahun 2023

Karena itu, lanjut Suryo Susilo, YBØJTR, sangatlah tepat apabila pada momentum peringatan HUT RRI ke 77 yang mengambil Tema “Kolaborasi Untuk Indonesia Kuat”, yang memiliki makna bahwa kolaborasi itu merupakan suatu keniscayaan yang harus dijalin, dibangun, dipererat, serta dimassifkan dalam suatu aksi nyata yang dapat berkonstribusi bagi terwujudnya Indonesia Kuat, terutama dibidang komunikasi dalam menghadapi tantangan yang tidak dapat dipandang sebelah mata, terutama dalam situasi dan kondisi yang terjadi akhir-akhir ini. Tanpa berkolaborasi, maka berbagai tantangan tersebut tak dapat diselesaikan dengan baik.

“Selamat memperingati HUT RRI ke 77, Semoga RRI dapat semakin jaya, semakin eksis, dan semakin massif dalam menjalin kolaborasi dengan pihak manapun, termasuk dengan ORARI, agar bersama-sama dapat mewujudkan Indonesia Kuat, Bravo RRI, Sekali di Udara Tetap Di Udara” pungkas Suryo Susilo, YBØJTR.

Berita Terkait

Resolusi DK PBB untuk Gaza Di dukung Komisi I DPR RI
Kecepatan Surut Bukan Indikator Kesuksesan Penanganan Banjir
Pemprov DKI Buka Posko Konsultasi dan Pengaduan THR
Di Sidang Perdana PHPU 2024 DI MK, Anies Sebut Demokrasi Dalam Ancaman
Sidang Perdana Sengketa Pilpres di MK Bakal Dihadiri Abah Anies & Cak Imin
Anis Byarwati: Rasio Pajak Melempem Akibatkan Utang Kian Menumpuk
Satpol PP Provinsi DKI Jakarta Jadi Pengumpul ZIS Terbanyak Tahun 2024
Pemdes Sindangsari genjot Perbaikan jalan Lingkungan jelang mudik lebaran
Berita ini 135 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 27 Maret 2024 - 21:12 WIB

Resolusi DK PBB untuk Gaza Di dukung Komisi I DPR RI

Rabu, 27 Maret 2024 - 20:32 WIB

Kecepatan Surut Bukan Indikator Kesuksesan Penanganan Banjir

Rabu, 27 Maret 2024 - 20:17 WIB

Pemprov DKI Buka Posko Konsultasi dan Pengaduan THR

Rabu, 27 Maret 2024 - 11:24 WIB

Di Sidang Perdana PHPU 2024 DI MK, Anies Sebut Demokrasi Dalam Ancaman

Selasa, 26 Maret 2024 - 20:26 WIB

Anis Byarwati: Rasio Pajak Melempem Akibatkan Utang Kian Menumpuk

Selasa, 26 Maret 2024 - 20:11 WIB

Satpol PP Provinsi DKI Jakarta Jadi Pengumpul ZIS Terbanyak Tahun 2024

Senin, 25 Maret 2024 - 16:32 WIB

Pemdes Sindangsari genjot Perbaikan jalan Lingkungan jelang mudik lebaran

Senin, 25 Maret 2024 - 14:16 WIB

Pemerintah Diminta Evaluasi Wacana Berakhirnya Insentif HGBT 7 Industri

Berita Terbaru

Headline

Resolusi DK PBB untuk Gaza Di dukung Komisi I DPR RI

Rabu, 27 Mar 2024 - 21:12 WIB

Ekonomi

Pemprov DKI Buka Posko Konsultasi dan Pengaduan THR

Rabu, 27 Mar 2024 - 20:17 WIB